Dalam dua puluh tahun terakhir, teknologi telah berkembang dengan sangat cepat. Perkembangan ini tidak hanya mengubah ranah ilmu pengetahuan, namun juga telah mengubah tatanan hidup manusia menjadi lebih mudah. Dewasa ini, teknologi merupakan hal yang biasa dan selalu mendampingi masyarakat disetiap kegiatan dan bahkan mengalami ketergantungan dengan teknologi. Transformasi teknologi terjadi secara global karena arus globalisasi yang menyatukan dunia sehingga manusia semakin bergantung pada teknologi. Teknologi kemudian mulai tertanam dalam semua bidang, tak terkecuali bidang keuangan.
Dengan perubahan tatanan hidup, manusia sekarang mendambakan efisiensi dan kemudahan. Banyak perusahaan fintech yang bermunculan di Indonesia. Selanjutnya dengan inovasi ini memberikan disrupsi pada ekosistem yang sebelumnya sudah terbentuk. Inovasi dan kebaruan inipun menarik banyak perhatian dan menimbulkan rasa penasaran akan ekosistem, mekanisme, proses, dan masa depannya. Sejalan dengan hal tersebut, buku “Ekosistem Fintech Di Indonesia” karya Prof. Ilya Avianti dan Triyono dianggap dapat memberikan wawasan lebih dalam mengenai fintech, khususnya di Indonesia.
Ditulis oleh Ilya Avianti, seorang guru besar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjajaran dan Triyono Gani, regulator dan pemerhati bidang fintech, Buku “Ekosistem Fintech di Indonesia” hadir untuk membahas berbagai sisi dari kehadiran fintech. Buku ini tepat untuk dijadikan rujukan oleh para stakeholder fintech, dari pelaku industri, regulator, maupun akademisi.
Berdasarkan hal tersebut, Departemen OJK Institute bermaksud mengadakan acara Bedah Buku bertemakan “Ekosistem Fintech di Indonesia”, yang diharapkan dapat memberikan pemahaman dan wawasan kepada para Insan OJK, mahasiswa atau kalangan akademisi dan birokrasi mengenai fintech di Indonesia untuk menggapai tujuan, sehingga dapat berkompetisi dalam bidang fintech.